Warga menunggu kabar pencarian nelayan yang dilaporkan hilang |
SERDANG BEDAGAI - Dua nelayan asal Desa Sentang, Kecamatan Teluk Mengkudu dilaporkan tenggelam dan masih dalam pencarian oleh tim BPBD, Satuan Polisi Perairan Polres Serdang Bedagai dibantu masyarakat sekitar.
Kedua nelayan yang dicari itu, Mardan Sianipar (30), warga Dusun I Desa Bogakbesar, Kecamatan Teluk mengkudu, kemudian HS (16), warga Kota Tanjung Balai. Diperoleh informasi dari Kepala Desa Sentang, Salamuddin, ada warganya yang mengalami musibah sampan jaring yang diawaki dua nelayan tenggelam di perairan lebih kurang 2.5 mil Timur dari Pantai Taluk Sentang karena dihempas ombak besar, Selasa (4/1/2022) sekitar pukul 13.00.
Meskipun dilakukan pencarian oleh warga, namun hanya sampan jaringnya yang ditemukan, sedangkan kedua awak sampan tersebut belum diketemukan.
Kapolres Serdang Bedagai AKBP Ali Machfud melalui Kasat Polair Polres Serdang Bedagai, Iptu Syahrizal mengatakan, sebelum kejadian korban bersama nelayan, Santoso (42) dan M Rasid (44) yang juga rekannya berangkat melaut untuk mencari ikan, selanjutnya di tengah laut mereka berpisah untuk mencari ikan masing-masing.
Sekitar pukul 13.00, setelah menangkap ikan, rekannya berlayar dan pada waktu saksi melihat di posisi Lk 2.5 mil timur Pantai Taluk Sentang saksi melihat Sampan ke dua korban dalam posisi telungkup di laut, peralatan sampan berserakan dan selanjutnya saksi mencari cari korban di sekitar kejadian namun tidak ada ditemukan.
Selanjutnya saksi menarik sampan korban ke pantai Taluk Sentang dan melaporkan hal tersebut kepada keluarga dan kepada Kades Sentang.
"Kami melakukan cek TKP mendatangi rumah korban dan hingga saat masih melakukan pencarian terhadap korban," pungkas Syahrizal. (affan)