Gubernur Resmikan Rumah Gadang Alumni SMKN 1

Gubernur Sumbar, Irwan Prayitno
meresmikan 
Rumah Gadang Alumni
SMKN 1 Bukittinggi. (Humas)
BUKITTINGGI, MJ News. Cita-cita para alumni SMKN 1 (STM) untuk mendirikan Rumah Gadang Alumni (RGA) SMK Negeri 1 akhirnya terwujud juga, Rumah Gadang Alumni dibangun di areal SMKN 1 menelan dana sebesar Rp 1 Milyar, Sabtu (11/2/2020) mulai diresmikan. Peresmian RGA dilakukan oleh Gubernur Sumbar Irwan Prayitno.

Seusai acara peresmian RGA kemudian dilanjutkan, peletakan batu pertama pembangunan Mushalla dinamakan Mushalla Ahmad Karim, seorang pejuang Trikora yang gugur saat melakukan aksi demo pada 1966, pelatakan batu pertama dilakukan antara lain Kapolda SumBar, Kepala BNN SumBar, Walikota Bukittinggi, H. Ramlan Nurmatias, mantan ketua DPP Alumni SMKN 1, H. Nelson Septiadi, berserta pengurus lainnya.

Acara serimonial dihadiri Kapolda, ketua BNN SumBar dan Forkopimda Sumbar, Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias beserta Forkopimda, anggota DPRD SumBar, Ismet Amziz, Ismunandi Sofyan, mantan guru serta Alumni SMKN 1 atau STM Negeri dan juga dihadiri dua wartawan senior yang juga Alumni SMKN 1, Eko Yance dan Asril Chaniago.

Ketua umum DPP alumni STM Negeri, Brigjen pol (purn) Edmon Ilyas, menjelaskan, RGA dibangun sejak 3,5 tahu lalu pada tahun 2016. RGA berdiri atas gotong royong dan kiprah dari alumni SMKN 1.

“Semula dirasa rencana ini ambisius karena membutuhkan dana hampir Rp 1 Milyar, tapi Alhamdulillah terwujud berkat swadaya dan gotong royong bersama para alumni. RGA semula memang hanya untuk kantor sekretariat alumni, tapi terjadi perubahan desain menjadi 2 lantai, dilengkapi dengan ruang tamu dan ruang rapat bahkan ada 2 kamar tidur lengkap kulkas dan AC, dapur dan toilet. Lantai 2 bisa untuk acara baralek. RGA juga terbuka bagi masyarakat, alumni, siswa, guru dan mantan guru,” ungkapnya.

Kepala SMKN 1, Muhammad Dinin, mengucapkan terima kasih kepada alumni yang sudah berupaya keras sehingga RGA terwujud.

“Kalau bukan karena upaya alumni maka RGA belum tentu akan terwujud. Secara sistematis alumni pun membimbing adik kelasnya masuk ke dunia industri, sehingga mampu berkarya dalam bidang industri,” ungkapnya.

Kedepan ia berharap RGA makin memperkuat jalinan komjunikasi antara pihak sekolah dengan alumni. Salah satunya akan dimanfaatkan untuk kegiatan alumni dan kegiatan kemasyarakatan yang lain.

“Jumlah siswa SMKN 1 ada 1.712 siswa saat ini, tapi masih belum ada masjid yang representatif, kami juga mohon doa dan dukungan dari kita semua sehingga ini bisa terwujud,” ujarnya.

Walikota Bukittinggi, Ramlan Nurmatias, mengatakan atas nama pemko mengucapkan terima kasih dan selamat berkumpul kepada alumni yang telah memikirkan SMKN 1 ke depan.

Sesuai UU 23, SMK telah diserahkan ke Provnsi. Tanah SMK ini termasuk yang terbesr lebih kurang 3,5 hektare, karena itu perlu dikembangkan maksimal.

Pemko Bukittinggi akan menganggarkan pembangunan Mushalla yang besar, sesuai dengan komitmen kota Bukittinggi untuk mendidik keagamaan siswa. Tentu diharapkan pula kiprah Pemprov dan DPRD.

“Dunia pendidikan tentu tidak akan berhenti berjalan, walaupun SMKN 1 dibawah tanggung jawab propinsi, namun Pemko akan tetap memperhatikan. Terbangunnya RGA merupakan contoh nyata persatuan para alumni mengembangkan sekolahnya, kami berharap kedepan akan tetap berlanjut,” ungkap Ramlan.

Sementara itu, Gubernur Sumbar Irwan Prayitno, mengatakan, alumni STM negeri hebat sehingga mampu berkiprah untuk sekolah. Satu hal yang pasti saat alumni berkumpul adalah silaturahmi contohnya terbangunnya RGA ini.

“UU nomor 20 tentang Sisdiknas, jelas betul mengatur partisipasi masyarakat kepada dunia pendidikan. Kalau ingin sekolah kita maju, maka alumni harus turun tangan. Pemprov Sumbar tidak punya uang banyak, sehingga partisipasi alumni dan masyaarakat sangat dibutuhkan. Pemprov pun akan membantu semampunya. Hari ini kita resmikan sekaligus meletakkan batu pertama pembangunan mushalla SMKN 1 Bukittinggi,” jelasnya.

Irwan Prayitno berharap RGA dapat dipakai, dirawat, dipelihara dan dijaga sehingga manfaatnya besar dan terasa bagi sekolah, alumni dan masyarakat. (*/eds)

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama