Gubernur Lepas Jenazah Nurhayati ke Pemakaman

 Gubernur melayat ke rumah duka dan melepas jenazah Kepala SMA 3 Payakumbuh

PADANG--Kabar duka menyelimuti keluarga besan Gubernur Mahyeldi saat Idul Fitri. Kepala SMAN 3 Payakumbuh, Nurhayati  yang merupakan istri Kepala Dinas Pendidikan, Agustion, meninggal dunua Kamis (13/5/2021) sekitar pukul 23.05.

Nurhayati meninggal dunia pada usia 55 tahun setelah dirawat di RS M. Djamil Padang. Nurhayati merupakan mertua putra keempat dari Mahyeldi, Muhammad Taufiqur Rahman pasangan Rahmah Agustina.

Mahyeldi mendapat kabar Nurhayati mengembuskan napas terakhir sekitar pukul 23.30. Ia bersama keluarga langsung menuju rumah sakit dan ikut mengantarkan jenazah ke rumah duka di Payakumbuh dan dikuburkan di pemakaman Koto Nan Ampek.

Mahyeldi Ansharullah menyampaikan duka cita mendalam atas kepergian Nurhayati. "Innalillahi wainnailaihi rojiun, telah berpulang ke Rahmatullah Buk Nurhayati. Beliau meninggalkan kita tepat pada 1 Syawal setelah menjalani Ramadan. Semoga ini pertanda positif bagi almarhumah, Insya Allah beliau husnul khotimah," kata Mahyeldi saat melepas almarhumah di Payakumbuh, Jumat (14/5/2021).

"Atas nama pemerintah provinsi dan keluarga besar, saya menyampaikan duka cita yang mendalam atas kepergian Buk Nurhayati. Almarhumah merupakan sosok seorang guru sejati, sebagai pembimbing dan mengarakan generasi muda menjadi lebih baik dalam menjalankan kehidupan," kata Mahyeldi.

Baginya, almarhum Nurhayati merupakan sosok seorang pendidik, riwayat pekerjaan beliau dari Kepala SMAN 3 Payakumbuh betul-betul matang. Keteladannya yang baik adalah contoh yang baik yang berhubungan dengan sikap, perilaku, tutur kata, mental, maupun yang terkait dengan akhlak yang moral yang patut dijadikan contoh bagi siswa.

Ia menambahkan, mewakili keluarga menyampaikan kepada masyarakat yang hadir pada kesempatan tersebut untuk memaafkan segala kesalahan-kesalahan almarhumah lakukan selama hidup.  (BIRO HUMAS SETDAPROV SUMBAR)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama