Penyekatan di Dharmasraya, Belum Ada Pemudik Diputar Balik

 Suhu tubuh warga diperiksa ketika memasuki Sumbar. (eko)


DHARMASRAYA-Walau ada pemeriksaan di batas Sumbar dengan provinsi tetangga terhadap warga yang melintas, namun belum ada warga yang disuruh putar balik. Pemeriksaan dilakukan petugas dari Polres Dharmasraya bersama aparat terkait.

Penyekatan dilakukan sejak 6 Mei lalu hingga hari ini. Pemeriksaan berlangsung sepanjang hari, bahkan hingga dini hari. Kapolres AKBP Aditiya Galayudha Fardiansyah melalui Kasat Lantas Polres Dharmasraya Iptu Feri Yuznaldi di pos operasi Ketupat Singgalang 2021, Pulau Punjung, Sabtu (8/5/2021) mengatakan, pelaksanaan penyekatan mudik berlangsung kondusif di dua titik penyekatan, Pos Sungai Rumbai berbatasan dengan Jujuhan, Jambi dan Pos Tanjung Simalidu Ampalu berbatasan dengan Kabupaten Tebo, Jambi. 

"Petugas kami menyampaikan larangan mudik secara humanis serta sesuai prosedur yang berlak. Alhamdulillah tidak ada gejolak di lapangan," ucapnya.

Ditambahkan Kasat Lantas, dalam pelaksanaan penyekatan kendaraan dan operasi ketupat Polres Dharmasraya menurunkan 410 personel gabungan yang disebar di pos terdiri dari anggota polri, TNI, Brimob 20, BPBD, Satpol PP, Dinas Perhubungan dan Dinas Kesehatan.

Dijelaskan Feri Yuzaldi, meski tidak ada pemudik yang diputar balik, terdapat sejumlah pemudik yang diperbolehkan masuk Sumbar karena mengatongi dokumen persyaratan perjalanan yang dikecualikan. 

"Kami menghimbau masyarakat di Dharmasraya, kususnya kepada para pemudik untuk saling mematuhui protokol kesehatan yang diajurkan pemeritah," kata Feri Yuznaldi. (eko)




Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama