Polresta Pekanbaru Ungkap Investasi Bodong, Kerugian Miliaran Rupiah

Kapolresta berikan keterangan pers

PEKANBARU-Polresta Pekanbaru ungkap praktik investasi bodong. Investasi itu menjanjikan keuntungan berlipat. Banyak warga jadi korban. Kerugian mencapai miliaran rupiah.

Kapolresta Kombes Pria Budi berikan keterangan pers terkait pengungkapan investasi bodong itu, Selasa (28/12/2021). Dalam jumpa pers, kapolresta didampingi Kasat Reskrim Kompol Andrie Setiawan, Pelaksana Harian Kasi Humas Ipda Syafriwandi dan PS Kanit Idik IV, Iptu Holder Situmorang.

Kejadian bermula saat pelapor selaku korban dengan inisial ED yang mengenal tersangka MA (34) sejak 2018, melihat postingan tersangka dari media sosial perihal usahanya dalam jual beli produk minuman yang terlihat sukses, sehingga menarik minat korban untuk ikut dalam bisnis tersebut.

Kapolresta Pria Budi mengungkapkan, berawal dari kejadian tersebut tersangka meyakinkan korban untuk menjadi investor dengan diimingi keuntungan yang fantastis.

"Berawal melihat postingan dari tersangka yang menjalankan usahanya yang terlihat sukses, korban langsung menghubungi tersangka untuk bergabung dan tersangka meyakinkan korban untuk menjadi investor di produk tersebut dengan diimingi keuntungan yang Fantastis disertai bonus lainnya," ungkapnya.

Setelah korban bergabung, tersangka meminta korban untuk mengajak orang yang mau bergabung di usaha tersebut sehingga keluarga dan teman-teman korban ikut bergabung. Selama September dan Oktober 2021 total investasi yang telah disetorkan para korban senilai Rp5,9 miliar lebih.

Kapolresta menyampaikan, total ada 18 korban diketahui. Kasus ini dikembangkan guna mencari penggunaan uang hasil penipuan.

"Korban 18 orang ini, bukan hanya di Pekanbaru tetapi ada juga yang dari luar Pekanbaru. Menurut pelaku uang yang dihasilkan dari korban tersebut diinvestasikan kembali dalam bentuk lainnya dan sedang dalam pengembangan lebih lanjut," katanya. (ES)



Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama