Buka Pendidikan Polri, Ini Pesan Wakapolda Papua

 Wakapolda buka pendidikan bagi bintara


JAYAPURA-Wakapolda Papua Brigjen Eko Rudi Sudarto buka pendidikan pembentukan bintara polri gelombang pertama, Selasa (8/2/2022) di lapangan Rastra Samara.. Mereka yang ikut pendidikan akan ditempa dan dilatih. Polda Papua mendidik 546 siswa pembentukan bintara polri gelombang pertama tahun ini.

Eko Rudi Sudarto mengucapkan selamat atas keberhasilan peserta yang lulus seleksi dan ditetapkan menjadi peserta didik pada program pendidikan pembentukan bintara dan tamtama polri gelombang pertama anggaran 2022. 

"Selamat datang di lembaga pendidikan dan pelatihan polri, tempat para siswa akan dididik, ditempa dan dilatih menjadi insan tribrata yang profesional, bermoral serta memiliki mental dan integritas yang baik," katanya.

Dijelaskan wakapolda, keberhasilan yang diraih merupakan berkah serta hasil dari perjuangan panjang dan buah dari ketekunan, keuletan dan kesungguhan. "Manfaatkan kesempatan ini untuk menimba ilmu dengan belajar dan berlatih secara sungguh-sungguh dan bertanggung jawab," kata wakapolda.

Wakapolda menambahkan, program pendidikan pembentukan bintara dan tamtama polri akan diselenggarakan dalam dua gelombang dengan lama pendidikan setiap gelombang selama lima bulan. 

Dijelaskan wakapolda, sesuai dengan kebijakan kapolri dalam transformasi polri yang presisi, pendidikan menjadi aspek penting dalam mempersiapkan SDM polri yang unggul di era police 4.0, yang mampu menjawab tantangan kekinian di era digitalisasi serta tuntutan pelayanan masyarakat yang semakin tinggi dari warga.

Oleh karena itu, pendidikan pembentukan ini menjadi penting karena para bintara dan tamtama merupakan garda terdepan dalam memberikan perlindungan, pengayoman dan pelayanan kepada masyarakat. kemampuan dan perilaku para bintara dan tamtama di lapangan akan menentukan wajah polri dan tingkat kepercayaan masyarakat kepada Polisi.

"Saya tekankan,agar senantiasa disiplin menerapkan protokol kesehatan pencegahan covid-19 dengan seksama dan ketat, jangan lengah dan jangan kendor mengingat pendidikan ini dilaksanakan masih dalam situasi pandemi Covid-19. Berikan pelayanan terbaik kepada siswa selama mengikuti pendidikan, laksanakan tugas mulia ini secara ikhlas dan dengan penuh dedikasi, agar program pendidikan dapat berjalan dengan aman dan lancar sampai dengan penutupan pendidikan nantinya," kata wakapolda. (farid)



Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama