Wakil Wali Kota Solok Sambut Kedatangan Dua Tim Safari Ramadan Provinsi

Wakil wali kota beri sambutan saat safari Ramadan


KOTA SOLOK- Wakil WaliKota Solok, Dr. H. Ramadhani Kirana Putra menyambut kedatangan dua rombongan TSR Pemprov dirumah  kediamannya, kemudian langsung memulai kegiatan dengan acara berbuka puasa bersama, Rabu (14/3/2024)


Wawako Ramadhani Kirana Putra dan sejumlah pimpinan OPD Pemko Solok.turut mendampingi Rektor UIN Martin Kustati di tim V TSR Pemprov Sumbar, didampingi Ketua LLDIKTI Wilayah X, Kepala Dinas Pangan, dan Kepala Biro Perekonomian Pemprov Sumbar.

Setelah berbuka puasa, Rektor Universitas Andalas, Dr. Efa Yonnedi, pimpin rombongan Tim IV bergerak menuju Masjid Irsyadunnas di Air Mati, Kelurahan PPA. Sedangkan Rektor UIN IB Padang, Prof. Dr. Hj. Martin Kustini pimpin tim V yang mengunjungi Masjid Al Muhajirin.

Rektor UIN Martin Kustati mengatakan tujuan dari Safari Ramadan Pemprov adalah untuk bersilaturahmi dengan pemerintah daerah dan masyarakat, khususnya jamaah masjid yang melaksanakan ibadah shalat tarawih.

“Dengan kedatangan tim Safari Ramadan Pemprov Sumbar mudah-mudahan dapat memberikan semangat baru bagi jemaah untuk terus melanjutkan pembangunan dan memakmurkan Masjid Al-Muhajirin,” ucapnya.

Dikatakan, Pemprov Sumbar akan terus berkomitmen untuk meningkatkan kualitas Sumber Daya Manusia yang berakhlak mulia, sehat, berpengetahuan, terampil dan berdaya saing. Kemudian meningkatkan tata kehidupan sosial kemasyarakatan berdasarkan falsafah Adat Basandi Syarak – Syarak Basandi Kitabullah.

Selain penyerahan bantuan hibah secara simbolis sebesar Rp50 juta untuk pengembangan fasilitas masjid, pada kesempatan itu juga diserahkan langsung bantuan tambahan sebanyak 20 buah Alquran.

Wawako Solok, Ramadhani Kirana Putra yang akrab disapa Dhani mewakili jemaah dan pengurus masjid Al Muhajirin mengucapkan terima kasih atas bantuan hibah yang diserahkan TSR Sumbar.

Dhani mengatakan, sampai saat ini jumlah masjid di Kota Solok sudah mencapai 76 unit. Selain pendirian masjid baru, penambahan juga dari peralihan status dari mushalla.

Masjid Al Muhajirin awalnya adalah mushalla, yang kemudian berubah status menjadi masjid diresmikan pada tanggal 25 Maret 2022. Peralihan status menjadi masjid karena semakin tingginya kebutuhan akan kegiatan keagamaan serta semakin bertambahnya jumlah jamaah.

Selanjutnya, rangakaian Safari Ramadhan di Masjid Al Muhajirin diisi dengan ceramah agama oleh ustad Dr. H Muslim Tawakkal dan dilanjutkan ibadah shalat tarawih 8 rakaat dan shalat witir 3 rakaat dipimpin imam masjid setempat.

Masjid Al Muhajirin, VI Suku mendapatkan bantuan hibah Rp50 juta dari Tim Safari Ramadhan (TSR) Pemerintah Provinsi Sumatera Barat yang dipimpin Rektor UIN Imam Bonjol Padang, Prof. Dr. Hj. Martin Kustati, M.Pd. di Lubuk Sikarah. (sis)



Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama