 |
| Ilustrasi |
Liputankini.com-Lebih kurang satu hektare kebun sawit terbakar di Alahan Jambu, Jorong Tapian Kandis, Nagari Persiapan Salareh Aia Barat, Palembayan, Minggu (21/2/2021).
Kepala Pelaksana BPBD Agam, Muhammad Luthfi didampingi Kabid KL BPBD Safrizal kepada wartawan menjelaskan, cuaca sekarang memang ekstrim, sehingga lahan rawan terbakar. Sewaktu kebakaran melandan, di lokasi angin juga kencang, sehingga api dengan cepat merambat.
Dalam catatan BPBD Agam, lahan yang terbakar tersebut merupakan milik warga. Berkat kesigapan petugas, api bisa dipadamkan. Pemadaman dilakukan BPBD serta Damkar Agam dan Padang Pariaman. Masyarakat setempat juga bahu-membabu memadamkan kebakaran.
Cuaca ekstrim melanda Sumbar beberapa hari terakhir. Siang dan malam suhu panas. Warga gerah, kekeringan di mana-mana.
Sampai Maret mendatang, cuaca panas masih akan terjadi di Sumbar.Kepala BMKG Padang Pariaman, Sakimin menjelaskan, ada banyak faktor yang mengakibatkan suhu panas. Antara lain, matahari kembali bergerak arah ekuator dengan puncak nya pada Maret. Matahari tepat berada di atas khatulistiwa. Faktor lain, angin monsun Asia.