ilustrasi. (balebandung) |
TOUNA-Kepala Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Perindag) Kabupaten Tojo Una-una (Touna), Sulawesi Tengah, Moh Kusno sebut status tulisan Facebook miliknya bukan menjadi soal.
Maksud penulis dan pemahaman orang akan berbeda. Tergantung sudut pandang. Komentar netizen di akun naxtizen mempersoalkan postingan Kusno di akun Facebook miliknya. "Akun Palsu Melebihi kepintaran Doktor atau Profesor, makanya warga Touna yang memang bodo mau di Bodoki" Tulis Kusno. Postingan dibuat 2 April lalu.
Menurut Kusno tulisan tersebut, hanya ditujukan kepada pihak pengguna akun palsu Facbook yang tengah membodohi Warga Touna.
Namun yang disebut Kusno dalam tulisan itu terkait pembodohan yang dilakukan akun palsu belum dapat diketahui seperti apa bentuknya.
Status kepala dinas itu mendapatkan komentar beragam dari netizen seperti berikut:
Idham husen
"Ah bahaya ini status ..... brani dia bilang warga touna bodo ......!
Rusdiyanto Yt lajuma
"Ado kalau bisah status itu di hapus soalnya mungkin yang b status itu dia tidak tau itu warga mana sebenarnya "
Ical Patoro
"Seharusnya pejabat jadi PENYEJUK, bukan jadi PEMICU🙂🙏"
Tanggapan Kusno
Ketika dikonfirmasi Kadis Perindag itu melalui telepon, Jumat (9/4/2021) menyebutkan, "Kenapa kah,e..sudah lama saya baku maki dengan akun-akun palsu, kalau ada yang konfirmasi berarti ada yang suruh tanya sama komiu, kalau ada yang mau baku komentar, silahkan baku komentar di situ."
Kusno juga meminta agar pihaknya dibantu untuk mencari siapa penguna akun palsu. "Saya minta tolong untuk cari siapa penguna akun palsu baru kita diskusi, minta maaf saya banyak kerja," tutup Kusno. (JFR)