 |
Wagub foto bersama di Masjid Nurul Falah. (humas) |
SOLOK-Wakil Gubernur Audy Joinaldy pulang ke kampung halamannya bersama Tim Safari Ramadan Provinsi Sumatera Barat. Wagub dan rombongan kunjungi Masjid Nurul Falah di Kelurahan Tanjung Paku, Kecamatan Tanjung Harapan, Kota Solok, Senin (26/4/2021).
Wakil gubernur bersama Komandan Pangkalan Utama TNI AL (Danlantamal) II Laksamana Pertama TNI Hargianto, Asisten III Nasir Ahmad beserta rombongan pimpinan OPD pemerintah provinsi.
Saat tiba di Masjid Nurul Falah, wakil gubernur shalat Isya dan tarawih bersama Walikota Zul Elfian Umar dan Wakil Walikota Ramadhani Kirana Putra beserta jajaran kepala OPD lingkup pemerintah kota, Camat Tanjung Harapan, Lurah Tanjung Paku dan masyarakat.
Wakil gubernur mengatakan, Ramadan ini adalah bulan yang penuh ampunan bagi umat Islam.Pemerintah tidak bosan-bosannya mengajak masyarakat untuk mematuhi protokol kesehatan.
"Mari tetap mematuhi protokol kesehatan, memakai masker, mencuci tangan dan menjaga jarak. Kebijakan tersebut semata-mata mencegah dan mengendalikan penularan Covid-19 agar cepat bisa dihilangkan dari muka bumi ini," kata Audy.
Begitu pun pemerintah melarang mudik bagi perantau, untuk menahan diri dahulu, agar tidak terjadi angka penyebaran Covid-19. Ketika grafik Covid-19 naik, ekonomi pasti turun dan apabila positif rendah ekonomi akan tinggi dan akan membaik.
Dikatakan wagub ketika Covid-19 turun, banyak uang provinsi dialihkan untuk bidang kesehatan, akibatnya infrastruktur tertunda, pendidikan tertunda olahraga, pembangunan dan lain sebagainya.
Sumbar seminggu belakangan angka kasus Covid-19 tertinggi secara nasional. Pemerintah sangat sulit menahan beban yang cukup berat dalam penanganan covid. Hal ini harus jadi perhatian semua.
Wagub berpesan kepada Walikota Solok sekiranya vaksinnya masih ada, ia minta agar segera dihabiskan, terutama untuk lansia. "Silahkan di masjid ataupun buka posko-posko untuk tempat pelayan vaksin sekaligus cek antibodi naik atau belum," kata wakil gubernur.
Wagub menyerahkan bantuan dari Pemerintah Provinsi Sumbar kepada pengurus Masjid Nurul Falah Rp20 juta dan kain sarung 100 lebar. "Jangan dilihat jumlahnya, mudah-mudahan dapat dipergunakan dengan sebaik-baiknya," tutup wagub. (Biro Humas Setdaprov Sumbar)