![]() |
| Peluncuran QRIS di Masjid Nurul Amin. (humas) |
BATUSANGKAR-Wakil Bupati Tanah Datar Richi Aprian luncurkan penggunaan Quick Respon Indonesia Standard (QRIS) untuk penerimaan infaq dan sedekah di Masjid Nurul Amin, Pagaruyung, Batusangkar, Jumat (21/4/2021). Bersedekah tak lagi harus membawa uang tunai. Sedekah juga lancar dengan memanfaatkan teknologi.
Launching QRIS tersebut bertepatan dengan wirid Kopri yang rutin dilaksanakan pemerintah daerah dua kali setiap bulannya, agenda ini sempat terhenti karena maraknya Covid-19.
“Alhamdulillah kehadiran QRIS dapat menjadi solusi pembayaran infaq, sedekah dan zakat secara mudah. Kita menyakini, dengan bersedekah dapat membuka pintu rejeki. Insha Allah, semakin besar sedekah semakin besar rejeki diraih,” ujar kata Richi yang dikutip dari laman resmi pemerintah kabupaten.
Richi berpesan mesjid Nurul Amin diharapkan menjadi mesjid percontohan, baik penerapan protokol kesehatan, pengaplikasian adat basandi syarak, syarak basandi kitabullah (ABS SBK) dan hal positif lainnya.
“Setiap ASN harus menjadi cerminan masyarakat sekitar baik penerapan protokol kesehatan maupun pengaplikasian ABS SBK guna mewujudkan visi pemerintah daerah itu sendiri. Karena, selain masyarakat sekitar, jemaah mesjid Nurul Amin adalah ASN di lingkup Pemerintah Kabupaten Tanah Datar. Dari sinilah, Insha Allah menjadikan Masjid Nurul Amin sebagai masjid percontohan bagi masjid lainnya,” ujar Richi Aprian.
Kepala Bank Nagari Syariah Batusangkar Dewi Purnama mengatakan kehadiran QRIS mendukung pengembangan digitalisasi.
“Dengan QRIS setiap transaksi dilakukan dengan menscan kode yang telah disediakan. Kehadiran program di Masjid Nurul Amin memudahkan kita untuk pembayaran sedekah dan infak,” ujar Dewi Purnama.
Di samping itu, juga dilakukan penggalangan dana dari ASN lingkup pemerintahan Tanah Datar untuk meringankan beban masyarakat Palestina yang terkumpul sebesar Rp 2.743.000 nantinya diserahkan dan disalurkan melalui Aksi Cepat Tanggap (ACT) cabang Bukittinggi. (*)
