 |
| Pemain Manchester City rayakan kemenangan. (republika.co.id) |
MANCHESTER-Manchester City mempermalukan Paris Saint-Germain (PSG) dengan skor 2-0 di leg kedua semifinal Liga Champions, Rabu (5/5). Kemenangan ini membuat The Citizens unggul agregat 4-1 dan berhak lolos ke babak final pertama mereka dalam sejarah klub di turnamen UCL (UEFA Champions League).
Defisit agregat 1-2 membuat PSG tampil lebih eksplosif di awal babak pertama. Mereka hampir mendapatkan kesempatan dari tendangan penalti. Foden terlihat menyentuh bola dengan tangan di area terlarang. Namun wasit membatalkan keputusannya memberikan hadiah sepakan 12 pas untuk tim Les Parisiens setelah melihat tayangan ulang melalui rekaman video (VAR).
Bermain di Etihad Stadium, yang lembab karena kondisi salju, tetap membuat City tampil cukup percaya diri. Mereka cenderung bermain dengan umpan-umpan pendek yang terukur.
Meski unggul agregat, City tetap memberi tekanan, khususnya melalui serangan balik. Ini dibuktikan lewat gol cepat di menit ke-10 lewat sepakan Riyad Mahrez.
Berawal dari tendangan jarak jauh kiper Ederson ke sisi kiri, Zinchenko memberi bola ke kaki De Bruyne yang melepaskan tendangan.
Sayangnya, tendangan itu memantul ke kaki bek PSG, Kimpembe. Bola liar mengalir tepat ke kaki Mahrez. Ia lantas menyelesaikan tendangannya yang berbuah menjadi satu-satunya gol di paruh pertama.
PSG bukan tanpa usaha menjebol gawang lawan. Beberapa kali mereka menghadirkan peluang emas seperti sundulan Marquinhos yang menyentuh mistar gawang di menit ke-18.
Angel Di Maria juga kerap menebar ancaman di lini pertahanan City. Sejauh ini, PSG hanya unggul dalam urusan penguasaan bola yang mencapai 55 persen.
Di babak kedua, City justru menjadi pihak yg lebih ofensif. Phil Foden hampir menggandakan keunggulan jika tendangannya tidak berhasil dibendung Navas.
Usaha City berbuah hasil saat Mahrez kembali mencatatkan namanya di papan skor di menit ke-63. Umpan terukur Phil Foden berhasil dimaksimalkan pemain asal Aljazair itu di mulut gawang PSG.
Bencana terus menghantam PSG lantaran Angel Di Maria diganjar kartu merah pada menit ke-69 karena dianggap menginjak kaki Fernandinho. Tidak ada gol tambahan di babak kedua. City menang meyakinkan dengan kenggulan agregat telak dan melenggang ke partai puncak. (republika.co.id)