Syofiar Syam |
AROSUKA–Pertambahan kasus Covid-19 Kabupaten Solok tidak terkendali. Terjadi peningkatan kasus baru di atas 200 persen dibandingkan sehari sebelumnya. Pada Senin (26/7) ditemukan 23 kasus baru, Rabu (28/7) terjadi penambahan kasus baru 72 kasus.
Begitu juga pasien terkonfirmasi yang meninggal, sebelumnya 79 orang, Sementara, sekarang jumlah warga yang meninggal saat terpapar corona sudah 85 orang
“Total warga yang terkonfirmasi Covid-19 sebanyak 2.478 orang,” ujar Juru Bicara Gugus Tugas Penanganan Covid-19 Kabupaten Solok, Syofiar Syam, Rabu (26/7/2021) di Arosuka
Mereka terdiri atas karantina mandiri 432 orang, dirawat 33 orang, meninggal 85 orang dan sembuh 1.928 orang, Pemeriksaan Spesimen, jelasnya, sudah dilakukan sebanyak 21.609 orang dengan positivity rate 11,47 persen.
Dari 72 warga yang terpapar virus corona ini, jelas Syofiar Syam, tersebar di 6 kecamatan dari 14 kecamatan di Kabupaten Solok. Adapun sebaran warga yang terpapar yakni di Kecamatan X Koto Singkarak sebanyak 30 orang, Kubung 19 orang, Lembang Jaya 16 orang, Bukit Sundi 5 orang, kemudian masing-masing 1 kasus di Kecamatab Danau Kembar dan X Koto Diatas.
“Ini merupakan kasus tertinggi sejak awal 2020,” jelas Syofiar Syam.
Sementara di Kecamatan X Koto Singkarak terjadi penambahan kasus cukup tinggi yakni 30 kasus dalam sehari. Angka ini lebih tinggi daripada angka kasus sehari Kabupaten Solok selama ini.
“Yang menggembirakan, juga terjadi penambahan pasien sembuh 13 orang,” jelas Syofiar Syam. (WTL)