 |
Kapolres Kendal AKBP Yuniar Ariefianto memberikan penghargaan kepada anggota yang berprestasi memviralkan posko pasar sehat, Senin (2/8/2021). |
“Dua terobosan terbukti menjadi percontohan, masing-masing posko pesantren sehat dan posko pasar sehat. Dua program ini meningkatkan imunitas di lingkungan pesantren dan pasar tradisional,” jelas Yuniar Ariefianto usai memberikan penghargaan kepada anggota Humas Polres Kendal dan masyarakat yang membantu program kepolisian, Senin (2/8/2021).
Dikatakan kapolres, upaya melawan Covid-19 tidak hanya dibutuhkan pencegahan saja, namun sekarang yang paling diperlukan pengendalian. Beberapa upaya pengendalian bisa dilakukan dengan beberapa cara yakni tetap mengedepankan 5M, memakai masker, mengurangi mobilitas,mencuci tangan, menjaga jarak dan menghindari kerumunan.
Untuk program pesantren sehat nantinya yang menjadi garda kedepan adalah pengasuh pondok pesantren yang akan melakukan pengawasan santri dilingkungan pondok pesantren. Vaksinasi di lingkungan pesantren juga terus dilakukan, kedepannya seluruh pondok pesantren membuka posko ini agar bisa mengendalikan angka positif Covid-19.
“Tidak hanya itu posko pasar sehat juga didirikan di seluruh pasar tradisional untuk meningkatkan imunitas di lingkungan pasar sehingga mampu mengendalikan Covid-19,” imbuhnya.
Imbauan untuk menyiapkan plastik pembatas antar pedagang dan pembeli juga digemborkan agar tidak ada kontak langsung sehingga selain mencegah juga bisa mengendalikan.
Program posko pasar sehat yang diinisiasi Kapolres AKBP Yuniar Ariefianto mendapat perhatian dari Kapolri sehingga dijadikan percontohan bagi polres lainnya.
“Saya berpesan kepada seluruh jajaran untuk mencari terobosan baru yang inovatif,” pungkas kapolres. (PENI)