Baliho para politisi. (tugujatim.id) |
"Kalau semuanya sibuk dengan urusan politik masing-masing, lalu masihkah DPR akan memikirkan nasib rakyat?" ujar Lucius, Selasa (10/8/2021).
Puan dan Muhaimin yang merupakan pimpinan DPR semestinya bekerja sesuai fungsinya saat ini. Pemasangan baliho, bukan kerja nyata untuk rakyat justru menunjukkan kinerja para anggota dewan yang rendah.
"Catatan kinerja yang tak memadai dari pimpinan DPR tersebut nampaknya akan semakin buruk ketika sejak awal mereka sudah mulai sibuk dengan urusan politik sendiri-sendiri," ujar Lucius yang dikutip dari republika.co.id.
Di samping itu, agenda politik tersebut akan mengubah fokus dari Puan dan Muhaimin selama pandemi ini. Padahal, kontestasi untuk pemilihan umum (pemilu) 2024 dinilainya masih terlalu jauh.
"Kalau yang muncul di baliho adalah politisi, ya hampir pasti agenda politiklah yang sedang jadi misi penyebaran baliho itu," ujar Lucius.
Diketahui, saat ini di sejumlah wilayah sudah terpampang baliho-baliho yang menampilkan elite partai politik. Beberapa di antaranya adalah Ketua DPR sekaligus Ketua DPP PDIP Puan Maharani, Ketua Umum Partai Golkar sekaligus Menteri Koordinator Perekonomian Airlangga Hartarto, dan Ketua Umum Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) yang juga Wakil Ketua DPR Muhaimin Iskandar. (*)