Aktivitas di taman bacaan. (kominfo padang panjang) |
Pendampingan yang diberikan di bawah bimbingan dosen Cut Afrina, dan Dodi Nofri Yoliadi ini, berlangsung selama empat hari. Ini untuk meningkatkan manajemen pustaka seperti, seleksi bahan pustaka, inventaris dan klasifikasi bahan pustaka di TBM itu.
Cut Afrina menyampaikan, pendampingan ini merupakan bentuk dari peran aktif mahasiswa untuk mengabdi ke masyarakat. "Kami ingin berkontribusi untuk kemajuan TBM yang ada di Padang Panjang," katanya.
Cut Afrina menambahkan, bagi TBM di Padang Panjang yang ingin dibantu dalam hal manajemen pustaka, pihaknya siap mengunjungi. "TBM yang ingin dibantu pengembangan dan manajemen koleksi pustakanya, silahkan menyurati pihak kampus," tambahnya yang dikutip dari Kominfo.
Menurutnya, TBM Rimba Bulan ini sudah sangat maju dan aktif dengan berbagai kreasinya. Namun ia melihat TBM ini masih terkendala dalam hal penataan buku dan manajemen perpustakaan.
"Sebagai pihak yang berkaitan dengan Ilmu Perpustakaan, kami ingin mengimplementasikan ilmu yang sudah didapat mahasiswa dan diterapkan di TBM Rimba Bulan ini," terangnya.
Pegiat TBM Rimba Bulan, Sepriyadi menyampaikan apresiasi terhadap pendampingan yang diberikan mahasiswa IAIN ini. "Harapan kami melalui kegiatan ini dapat memberikan pemahaman bagi kami dalam mengelola buku bacaan," harapnya.
Dijelaskannya, sebanyak 30 anak aktif di TBM ini. Selain jadi ruang baca, TBM Rimba Bulan juga aktif diberbagai kegiatan, seperti kelas menulis, fotografi, musik dan seni lainnya. (*)