Kecelakaan Maut di Dharmasraya, Dipicu Truk yang Diduga Rem Blong

 Warga memberi pertolongan pada korban kecelakaan


DHARMARAYA-Kecelakaan maut di Dharmasraya, Selasa (18/1/2022) sore dipicu oleh truk yang diduga mengalami rem blong. Laju kendaraan pembawa CPO itu tak terkendali, hingga menabrak sejumlah kendaraan dan bangunan yang difungsikan sebagai bengkel.


Kecelakaan beruntun itu mengakibatkan dua warga dunia dan empat mengalami luka berat serta lima warga lainnya luka ringan. Kecelakaan yang mengaibatkan sebuah bangunan ambruk itu terjadi di jalan lintas Sumatera Km 8 Sialang, Nagari Gunung Selasih, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten.Dharmasraya, Sumatera Barat sekitar pukul 17.30.

Kejadian itu membuat warga geger. Arus lalu lintas sempat macet panjang. Kejadian tersebut merupakan jalur padat lalu lintas Sumatera-Jawa. 

Kapolres Dharmasraya AKBP Nurhadiansyah melalui  Kasat  Lantas Polres  Iptu Sayyid Malik Ibrahim, Selasa (18/1/2022) menjelaskan, dua warga yang meninggal, masing-masing Abu Bakar (65) dan Najima (65). Keduanya merupakan warga  Jalan  Teladan RT 01 Bandung Kiri, Lubuk Linggau.

Sementara korban luka berat, masing-masing, Mariani (38) Ariyani (38) dan Valen (7). Ketiganya merupakan warga Jalan  Teladan RT 01 Bandung Kiri Lubuk Linggau. Ketiga warga itu merupakan penumpang Suzuki Grand Max pick up BG 8719 HL. Satu warga yang mengalami luka berat, Roma (38) yang merupakan warga Nagari Sungai Kambut, Kecamatan Pulau Punjung, Kabupaten Dharmasraya. "Lima warga yang mengalami  luka ringan mendapatkan perawatan di RSUD Sungai Dareh," ujar Kasat Lantas.

Dijelaskan Kasat Lantas Polres Dharmasraya, kecelakan tersebut berawal ketika truk yang membawa CPO BK 8746 VN yang dikemudikan Jumino datang dari arah Bungo menuju Padang dengan kecepatan sedang. Truk itu tengah melintasi jalan menurun.

Kemudian, kendaraan tersebut hilang kendali diduga karena rem blong dan langsung menabrak Grand Max BM 8074 LT yang disopiri M. Arifin yang mengakibatkan kendaraan tersebut masuk jurang sebelah kiri.

Kemudian, truk tanki yang meluncur dengan kecepatan tinggi karena sudah blong rem, sejauh lebih kurang 500 meter dan keluar bahu jalan, selanjutnya menabrak tiang listrik serta menyenggol sepeda motor BA 5090 VP yang dikendarai Roma.

Truk itu belum juga berhenti. Truk pembawa CPO itu kemudian menabrak dan menyeret Grand Max BG 8719 HL yang tengah parkir di bahu jalan sebelah kanan dari arah Bungo menuju Padang.

Selanjutnya, pengemudi truk tanki membanting kemudi ke kanan dan melaju menabrak bangunan bengkel dan rebah. "Kasus ini masih kami selidiki dan kecelakaan menimbulkan kerugian material ratusan juta rupiah," ujar Kasat  Lantas Polres  Dharmasraya  Iptu Sayyid Malik Ibrahim. (eko)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama