 |
Petugas dan warga sekolah foto bersama usai vaksinasi |
Wandri menyampaikan apresiasi kepada kepala sekolah beserta jajaran yang sudah berupaya semaksimal mungkin mengajak wali murid untuk dapat memberikan izin kepada anaknya untuk mau mengikuti kegiatan ini.
Dia ucapkan terima kasih kepada semua pihak yang memberikan dukungan terhadap penyelenggaraan gebyar Sumdarsin anak ini, terutama kepada tim vaksinator Puskesmas Ibuh, LPM Nunang Dayabangun Fahman Rizal Lubis, polres dan seluruh Wali murid yang ikut mendampingi anak dalam gebyar Sumdarsin.
“Semoga dengan percepatan ini, target 100 persen anak tercapai dan proses belajar mengajar tatap muka tetap berjalan, dan untuk seluruh pengajar di SDN 58 terus semangat agar sekolah dapat berjalan lancar seperti semula,” ucap Wandri.
Kepala SDN 58 Susi Afrita sampaikan, jika pelaksanaan kegiatan Sumdarsin ini sudah kali kedua dilangsungkan di SDN 58 NDB. "Selama ini masih aman dan belum ada laporan atau pun keluhan dari anak maupun wali murid,” ungkapnya.
Dilanjutkannya, 16 murid yang divaksin dari 20 wali murid yang telah menyerahkan surat penyataan bersedia divaksin, empat murid dinyatakan ditunda karena ada kendala discrining.
Dari 101 jumlah murid, 17 sudah mengikuti vaksin lengkap dosis pertama dan kedua, ditambah lagi pada pelaksanaan Sumdarsin pertama yang mengikuti 25 orang yang telah menyerahkan surat persetujuan wali murid.
“Hari ini kembali kita terima suratnya 20 murid, jadi secara keseluruhan 62 murid yang sudah mendapatkan persetujuan dari wali murid, sisanya ada 39 wali murid yang belum menyerahkan surat kesediaan dan itu menjadi PR bagi kita semua,” kata Susi Afrita.
Susi Afrita mengucapkan terima kasih kepada Pemerintah Kota Payakumbuh melalui Dinas Pendidikan yang telah memberikan dukungan terhadap pelaksanaan kegiatan gebyar Sumdarsin dan termasuk juga dengan telah disediakannya hadiah dan pemberian door price.
Ketua LPM NDB Fahman Rizal menyebutkan, SDN 58 yang berada di tepi Batang Agam merupakan satu-satunya sekolah dasar yang dimiliki masyarakat Nunang Dayabangun.
“Berkaitan dengan vaksinasi ini, kami sangat senang dan gembira, sebab SDN 58 termasuk salah satu sekolah dasar yang cepat merespon dan bergerak dalam upaya percepatan vaksinasi," katanya. (AA)