 |
PARIPURNA-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Kabupaten Musi Banyuasin adakan rapat paripurna dengan agenda penyampaian hasil reses di gedung dewan, Senin (6/3/2023). (ist) |
SEKAYU-Setidaknya ratusan usulan masyarakat Kabupaten Muba terangkum dari reses kedua anggota DPRD disampaikan melalui rapat paripurna masa persidangan dengan agenda penyampaian hasil pelaksanaan reses. Paripurna di ruang rapat dewan, Senin (6/3/2023).
Sebanyak empat juru bicara yang mewakili dari empat daerah pemilihan menyampaikan rangkuman usulan dari hasil reses. Ratusan usulan tersebut paling banyak dari warga Desa Tanah Abang, Kecamatan Batanghari Leko yang mencapai 203 usulan.
"Ada 203 usulan warga Desa Tanah Abang kepada Pak Jon Kenedi," ungkap juru bicara Dapil II, Muhammad Yamin.
Dikatakannya, reses dilaksanakan 13-16 Februari 2023. "Usulan ini kami sampaikan agar bisa menjadi acuan untuk arah kebijakan ke depan," ungkap dia.
Anggota DPRD Muba, Karan Karnedi mengapresiasi kinerja Penjabat Bupati Apriyadi Mahmud yang sangat rutin turun langsung ke warga dan mengecek berbagai pembangunan infrastruktur.
"Pak Bupati Apriyadi ini sangat berkesan di masyarakat, namun apa yang sudah dilakukan bupati tentu juga harus diikuti para OPD yang harus dan wajib turun langsung ke lapangan, jangan tidak seimbang lebih rutin kepala daerah ketimbang anak buah yang turun ke lapangan," ucapnya.
Senada diungkapkan anggota DPRD dari PAN, Rabik. Dia mengaku kinerja yang dilakukan bupati sangat menunjukkan hasil positif.
"Apa yang sudah dilakukan bupati ini harus diikuti OPD, agar selaras. Kita berpacu dengan waktu, jadi harus kerja cepat dan tuntas, kami meminta bupati tegas melakukan evaluasi kepada kepala OPD yang tidak maksimal bekerja," tegasnya.
Wakil Ketua DPRD, Jon Kenedi mengatakan, hasil reses dapat dijadikan arah kebijakan pembangunan ke depan demi Kabupaten Muba yang lebih baik.
Bupati Apriyadi Mahmud mengatakan usulan-usulan warga yang terangkum dalam hasil reses anggota DPRD Muba akan menjadi acuan untuk arah kebijakan. "Usulan ini akan kita tampung, tentu masih banyak masyarakat pedesaan yang butuh sentuhan pembangunan dan percepatan pembangunan," ungkapnya. (heri)