Kabupaten Solok Ramai Saat Lebaran, Tak Ada Wisatawan yang Komplain

Pertemuan Bupati Solok dengan tokoh masyarakat Alahan Panjang. (kominfo)


SOLOK-Bupati Epyardi Asda  hadiri rakor persiapan penilaian tim privinsi ke Alahan Panjang. Pertemuan itu sekaligus silaturahim dengan masyarakat. Dalam pertemuan itu dibahas upaya meningkatkan kualitas pariwisata di Alahan Panjang Resort. Pertemuan di ruang kerja bupati, Arosuka, Selasa (2/2/2023).


Hadir dalam pertemuan itu,  Sekda Medison, Asisten I Syahrial, Kadis Pariwisata dan Budaya Armen, Camat Lembah Gumanti Zulbakti, Wali Nagari Alahan Panjang Zulkarnaini, Ketua KAN Nagari Alahan Panjang Usnadiar Syarif,  dan masyarakat.

Pemuda Nagari Alahan Panjang  mengucapkan terimakasih atas pengelolaan yang dipercayakan kepada nagari. Hal itu membantu masyarakat, khususnya pemuda. Bahkan pada puncak ramainya wisatawan, bisa mempekerjakan 100 orang.

Bupati mengucapkan terima kasih atas silaturahmi ini.  Dikatakan bupati, berkat kerjasama yang baik, semua bisa melihat dan merasakan manfaat positif dari pengelolaan objek wisata tersebut. 

"Ini sesuai dengan keinginan kita bersama, bagaimana kita ingin menjadikan Kabupaten Solok ini sebagai salah satu tujuan wisata unggulan untuk Indonesia, khususnya Sumbar, Riau dan Jambi," ujar bupati.

"Saya bersama Solok Super Tim merasa senang, Solok tahun ini menjadi tujuan wisata," tambahnya.

Bupati mengatakan sampai saat ini belum mendengar keluhan dari wisatawan yang datang, pedangang banyak bermunculan, dan belum ada yang melapor merasa dirugikan, ini tentu menjadi sebuah apresiasi untuk kerja keras bersama.

"Saya mendengar, investor mulai merasa senang dengan hal tersebut," ujarnya.

Bupati berharap nantinya lebih banyak investor yang mau berinvestasi di Solok. "Hal baik ini akan kita jaga dan terus kembangkan bagaimana Solok benar-benar akan jadi tujuan utama wisatawan yang datang ke Sumatera Barat," katanya. (Clara)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama