Besok, PSPP Jumpa Lagi dengan Josal FC di Final Liga 3 Sumbar

Pemain PSPP di Liga 3 Sumbar. (kominfo)


PADANG PARIAMAN-Leg kedua Liga 3 Sumbar, besok berlangsung di GOR Durian Gadang, Sungai Sariak, Padang Pariaman. Laga final mempertemukan Josal FC dengan PSPP.

Laga ini akan menentukan, apakah piala juara dibawa ke Padang Panjang atau malah bertahan di Pariaman. Josal FC merupakan tim asal Pariaman.

Pada laga pertama, Persatuan Sepak Bola Padang Panjang (PSPP) harus mengakui keunggulan Josal FC Pariaman, Minggu (7/1/2024).

Bermain di GOR Durian Gadang Sungai Sarik, Kabupaten Padang Pariaman sejatinya Josal FC mempunyai keuntungan lebih bertanding di daerah sendiri. Namun,  justru PSPP-lah yang mendapat dukungan besar dari ratusan suporter fanatik yang datang dari Padang Panjang.

Pertandingan final ini berlangsung begitu menarik. Kedua tim bermain terbuka untuk bisa saling mengalahkan. PSPP di bawah asuhan Aprigiri Marwanto bermain tanpa pemain bintang, Kevin Ivander yang terkena akumulasi kartu kuning. Sementara Ayub Saputra yang baru saja pulih dari cedera bermain sebagai starter.

Josal mengambil inisiatif menyerang terlebih dahulu. Beberapa kali dribbling pemainnya asal Papua, Alil membuat repot lini pertahanan PSPP.

PSPP berhasil unggul lebih dahulu, pada menit ke-26 melalui sundulan Robi Aprilio memanfaatkan tendangan pojok. Sehingga skor berubah menjadi 1-0 untuk PSPP. 

Babak kedua baru berjalan 5 menit Josal mampu menyamakan kedudukan menjadi 1-1 juga lewat bola sundulan dari tendangan pojok. Gol ini sempat membuat lini belakang PSPP kehilangan fokus. 

Josal yang menerapkan permainan agresif,  berusaha berbalik unggul. Benar saja, belum sampai lima menit berselang Josal mendapat hadiah pinalti akibat handball salah seorang pemain belakang PSPP. Skor berbalik 1-2 untuk Josal.

Di pertengahan babak kedua ini, sebuah insiden terjadi antara pemain kedua tim. Akibat insiden tersebut wasit memberi sebuah kartu merah kepada pemain Josal akibat berlaku tidak sportif.

Unggul jumlah pemain, PSPP terus berusaha untuk membalikkan keadaan. Beberapa kali pergerakan Jimmy Trian Brother mampu mengancam pertahanan Josal. 

Dalam laga yang berlangsung sengit ini, lagi-lagi  wasit yang memimpin pertandingan memberikan satu lagi kartu merah kepada salah satu official Josal FC akibat provokasi yang dilakukannya. Skor 1-2 untuk kemenangan Josal bertahan hingga pertandingan usai.

Ketua Umum PSPP, Sonny Budaya Putra berharap anak-anak PSPP tidak larut atas kekalahan itu.  "Kita buktikan di leg kedua bisa tampil lebih baik. Tetap semangat, tidak perlu kecewa. Kita optimis bisa menjadi yang terbaik," pesannya yang dikutip dari Kominfo.

Pihaknya juga mengapresiasi dukungan luar biasa dari suporter PSPP yang datang ke stadion. "Kita apresiasi setinggi-tingginya. Ini luar biasa membuktikan cintanya kepada PSPP. Dukungan suporter ini memberikan motivasi lebih kepada pemain," tuturnya. 

Sementara Aprigiri tidak mau menyalahkan pemainnya atas kekalahan ini. "Kalian sudah berjuang maksimal. Tidak perlu saling menyalahkan. Kita fokus di leg kedua. Menang jumlah gol ini belum tentu menjamin untuk juara. Jaga kondisi dan terus motivasi diri," harapnya. (*)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama