 |
| Bus SAN lewati tikungan ekstrim Sitinjau Lauik. (detikcom) |
PADANG-Mudik merupakan saat yang dinanti para perantau. Sejauh-jauhnya merantau, sekali setahun kampung halaman dilihat juga. Demikian juga perantau Minang yang berdomisili di Bengkulu.
Provinsi ini merupakan tetangga Sumatera Barat.
Perantau Minang akan mudik sebentar lagi. Pemerintah memprediksi, arus mudik mulai 5 April mendatang. Dipastikan akan lebih banyak warga yang menggunakan moda transportasi bus untuk pulang kampung. Bus jadi pilihan karena tiket pesawat yang mahal.
Perantau pulang kampung untuk berlebaran bersama keluarga, termasuk berwisata mengelilingi daerah di Sumatera Barat.
Pulang kampung dengan bus juga memberikan suasana tersendiri. Sebab, dengan perjalanan darat, bisa melihat negeri orang. Pulang dengan bus juga memberikan sensasi berbeda ketika bus sampai di rumah makan. Yang pasti, mudik dengan bus ongkos lebih murah ketimbang membawa kendaraan sendiri atau naik pesawat terbang.
Lalu, bus apa yang bisa ditumpangi kalau mudik dari Bengkulu ke Sumbar?
Di rute ini tak banyak pilihan bus. Namun, banyak travel yang tersedia. Bus yang tersedia adalah PO SAN. Perusahaan bus itu nama panjangnya adalah Siliwangi Antar Nusa. Hanya PO SAN yang langsung ke Padang, bahkan hingga Pariaman dan Bukittinggi.
Bus SAN melintasi Bengkulu-Padang via lintas tengah. Bus itu via Lubuk Linggau. Bus SAN juga melayani rute Bengkulu-Bukittinggi.
Di Padang, pool bus SAN berada di pool NPM, Lolong, samping Hotel Pangeran Beach.
Selain bus SAN, ada dua bus lagi yang bisa ditumpangi guna mencapai Sumbar dari Bengkulu. Bus itu adalah PO Putra Paimaham dan Putra Simas.
Dua otobus asal Sumatera Utara itu melintas Medan-Bengkulu. Bus itu bisa dimanfaatkan bagi perantau Minang yang berasal dari Sijunjung dan Dharmasraya.
Dua otobus itu akan menempuh jalur Kiliran Jao, selanjutnya ke Teluk Kuantan, Pekanbaru dan lanjut ke Medan. (*)