Bencana Alam di Payakumbuh, Kerugian Miliaran Rupiah Dilaporkan ke BNPB

Genanga banjir di Payakumbuh

PAYAKUMBUH-Sepanjang Sabtu dan Minggu pekan lalu, sejumlah kawasan di Payakumbuh dilanda banjir. Akibatnya, tanaman padi rusak, bantaran sungai amblas dan dampak lainnya.

Penjabat  Wali Kota Payakumbuh Jasman di Payakumbuh, Rabu (15/5/2024) menyebutkan, petugas Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan organisasi perangkat daerah terkait dating ke lokasi bencana.

“Dampak banjir sedang dibuat rekapitulasinya dan dilaporkan ke Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB)," kata dia.

Ditambahkan Jasman, daerah yang dilanda banjir adalah di Payakumbuh Selatan, Kelurahan Padang Karambia,

Bukik Kuburan Cino menuju TPA regional, curah hujan cukup tinggi sehingga terjadi longsor.

Akibat yang ditimbulkan, menutup akses jalan dan tidak ada bangunan di sekitar lokasi yang rusak.

"Tim BPBD dan OPD terkait membersihkan material longsor yang menghambat akses jalan," papar Jasman.

Kepala Pelaksana BPBD Payakumbuh Erizon, menyebutkan, dampak banjir adalah pohon tumbang, lahan pertanian yang terendam di sepanjang bantaran Batang Lamposi.

Dampak kerugian, padi 58 hektare rusak, demikian pula taaman lain. Kerugian ditaksir Rp1 miliar lebih. 

Di Kecamatan Payakumbuh Timur kerugian akibat kerusakan tanaman ditaksir Rp1,8 miliar.

Di Kecamatan Lamposi Tigo Nagori kerugian ditaksir Rp2,8 miliar. Kini, air telah surut di Payakumbuh. (jnd)



Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama