 |
| Ketua Umum PSSI dan jajaran Kemenpora rapat bersama DPR. (pssi) |
JAKARTA-Sah, DPR beri persetujuan untuk naturalisasi pemain diaspora guna memperkuat timnas. Ada lima pemain yang disetujui untuk segera berkostum merah-putih, dua pesepakbola pria dan dua pesepakbola wanita. Dengan demikian, lini depan timnas Indonesia menyala lagi setelah Ole Romeny cedera Panjang.
Ketua Umum PSSI, Erick Thohir, menyampaikan apresiasi setinggi-tingginya kepada para pimpinan DPR atas komitmen dan dukungan terhadap proses naturalisasi lima pesepakbola diaspora yang telah disetujui dalam Rapat Paripurna DPR, Selasa (26/8/2025).
“Saya mengucapkan terima kasih dan penghargaan yang sebesar-besarnya kepada Ketua DPR, Ibu Puan Maharani, Wakil Ketua DPR RI, Bapak Sufmi Dasco Ahmad, serta seluruh pimpinan dan anggota Komisi X dan Komisi XIII yang telah menunjukkan dukungan nyata terhadap kemajuan sepakbola nasional,” ujar Erick Thohir di Jakarta.
Komisi X dan Komisi XIII menyetujui proses naturalisasi lima pesepakbola diaspora. Persetujuan tersebut kemudian dikukuhkan dalam Rapat Paripurna DPR RI yang dipimpin oleh Wakil Ketua DPR Cucun Ahmad Syamsurizal.
Kelima atlet yang disetujui untuk berpindah kewarganegaraan terdiri dari dua pemain putra, Miliano Jonathans (21), penyerang sayap, Mauro Nils Zijlstra (20), penyerang tengah serta tiga pemain putri, Isabel Corian Kopp (23), Pauline Jeannette van de Pol (22) dan Isabelle Nottet (22).
“Langkah ini bukan hanya soal memperkuat tim nasional, tetapi juga mencerminkan sinergi antara dunia olahraga dan lembaga legislatif dalam membangun prestasi dan kebanggaan bangsa. Kami di PSSI percaya bahwa dengan dukungan seperti ini, sepakbola Indonesia akan semakin kompetitif di kancah internasional,” kata Erick.
Proses selanjutnya akan diteruskan ke Sekretariat Negara untuk memperoleh Surat Keputusan Presiden (Keppres) sebagai syarat pengambilan sumpah menjadi Warga Negara Indonesia. (*)