6 Pasien Positif Virus Corona Dirawat di RSPI Sulianti Saroso

RSPI Sulianti Saroso.

JAKARTA, MJ News - Pemerintah kembali mengumumkan 13 kasus baru positif virus Corona atau Covid-19. Jika dijumlah dengan kasus sebelumnya, total 19 kasus positif Covid-19 ditangani pemerintah.

Meski jumlah kasus positif bertambah, tidak semua pasien menjalani perawatan di RSPI Sulianti Saroso. Direktur Utama (Dirut) RSPI Sulianti Saroso, dr. Mohammad Syahril, hanya dua pasien baru yang ditangani pihaknya.

"Ada dua (tambahan) yang di RSPI. Jadi dari yang 13 diumumkan tadi, sehingga di RSPI jadi 6 orang. Jadi dari 4 positif tambah lagi 2 jadi 6," katanya saat dikonfirmasi, Senin (9/3/2020) malam.

Dua kasus baru dengan pasien Warga Negara Asing (WNA). Satu laki-laki usia 29 tahun. Satu pasien lagi perempuan usia 54 tahun. Sebelumnya, pemerintah tidak mau merinci negara asal 2 WNI ini.

Sebelumnya, Juru Bicara Penanganan Corona, Achmad Yurianto menjelaskan, rata-rata pasien positif Corona tanpa penyakit bawaan, tidak menunjukkan gejala kronis.

"Kalau demam tidak terlalu tinggi, batuk tidak terlalu berat, artinya nampak secara keseluruhan dengan sakit ringan, sedang, tidak berat. Tapi ada satu dua pakai infus pasang oksigen karena ada faktor penyakit mendahului," ujar Achmad Yurianto di kantor presiden, Senin (9/3/2020).

Achmad Yurianto menjelaskan kondisi 13 pasien yang baru dinyatakan positif Corona.

Kasus 7: Kondisinya tampak sakit ringan sedang, stabil. Ini kasus imported case, yang bersangkutan baru kembali dari luar negeri dan menunjukkan gejala lalu dilakukan pemeriksaan PRC 4 hari lalu dan genome sequencing 4 hari lalu, hasilnya hari ini positif.

Kasus 8: Pasien tertular oleh kasus 7 karena suami istri. Kondisinya sekarang menggunakan beberapa peralatan infus, oksigen karena sebelum dengan kasus 7, kasus 8 sudah sakit diare ditambah riwayat diabetes.

Kasus 9: Kondisi sekarang tampak sakit ringan sedang tanpa ada penyakit sebelumnya. Pasien ini juga imported case bukan bagian dari klaster manapun, datang dari luar negeri.

Kasus 10: WNA. Kondisi sakit ringan sedang. Berhubungan dengan kasus 1.

Kasus 11: WNA. Kondisi tampak sakit ringan sedang. Berhubungan dengan kasus 1.

Kasus 12: Sakit ringan sedang. Berhubungan dengan kasus 1.

Kasus 13: Berhubungan dengan kasus 3.

Kasus 14: Kondisi sakit ringan sedang, imported case.

Kasus 15: Imported case.

Kasus 16: Berhubungan dengan kasus 15.

Kasus 17: Imported case.

Kasus 18: Imported case.

Kasus 19: Imported case.

"Pengarahan dari presiden masyarakat tetap tenang karena kecenderungan penyakit ini secara klinis tidak seperti kita bayangkan di wuhan, kasus positif di RS seluruhnya mandiri dalam kaitan keperluan dia, tidak gunakan oksigen, tidak gunakan infus dan bisa merawat sendiri," ucapnya. (*)

Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama