 |
| Ketua DPW PPP Sumbar, Hariadi didampingi Sekretaris Amora Lubis, Nikki Lauda Hariyona dan Basrial membagikan hand sanitizer kepada masyarakat. (ist) |
Padang, MJ News - Terhitung, Senin (23/3/2020), Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Sumatera Barat (Sumbar) membagikan hand sanitizer secara gratis. Pembagian itu, karena kebutuhan akan hand sanitizer cukup tinggi, sementara ketersediaan barang minim.
“Mulai kemarin, kami membagikan hand sanitizer kepada warga Padang. Selanjutnya untuk kota-kota lain yang memerlukan,” ucap Ketua DPW PPP Sumbar, Hariadi.
Kepada wartawan, Hariadi mengatakan, pentingnya peran seluruh pihak dalam mengatasi pandemik Covid-19 (corona). “Sebagai masyarakat, khususnya PPP wajib turut serta membantu pemerintah dalam penanganan kasus ini. Langkah kecil yang dapat kami lakukan, yakni membagikan hand sanitizer. Ini langsung bersentuhan dengan masyarakat,” ungkapnya.
Hal senada juga disampaikan Sekretaris DPW PPP Sumbar Amora Lubis. Ia menyebutkan untuk pembagian hand sanitizer meliputi lingkungan sekitar Padang. “Untuk penyerahan hand sanitizer dilakukan bertahap, pasalnya terbentur ketersediaan barang,” tuturnya.
Diakui memang, untuk mendapatkan hand sanitizer cukup sulit, sehingga ketika ada barang yang tersedia langsung didistribusikan.
Lanjutnya, hand sanitizer juga akan dibagikan di seluruh kecamatan lewat para pengurus PPP. Mungkin jumlahnya tidak banyak, untuk itu pembagian akan menyasar fasilitas umum.
Hal senada juga disampaikan, Kader Muda PPP Nikki Lauda Hariyona. Ia mengajak generasi muda untuk tetap menjaga daya tahan tubuh penangkal virus yang masuk. Tetap menerapkan pola hidup bersih, dengan mencuci tangan sabun dan hand sanitizer serta memakai masker.
Ia menambahkan, kegiatan pembagian hand sanitizer dikoordinir DPW PPP Sumbar. Dalam hal ini, ia mengajak masyarakat mengikuti setiap instruksi pemerintah demi keamanan dan keselamatan bersama. Di sisi lain, untuk kegiatan partai sendiri, sementara ini memang tidak ada kegiatan dengan melibatkan massa/peserta dalam jumlah besar.
"Memang tidak ada kegiatan dengan melibatkan orang dalam jumlah banyak, namun untuk koordinasi masih tetap berjalan," imbuhnya.
Amora Lubis menegaskan anggota DPRD dari PPP di Sumbar dilarang melakukan perjalanan keluar daerah terkait pandemi Corona. Bagi yang melanggar akan diberikan sanksi. Kemudian memberikan edukasi terkait virus Covid-19 kepada masyarakat. (eds)