Pimpinan DPRD Sumbar, gubernur dan wagub terpilih dan unsur pimpinan daerah foto bersama setelah rapat paripurna di Padang, Selasa (23/2/2021). |
Liputankini.com-Dewan Perwakilan Rakyat Daerah Sumatera Barat menggelar rapat paripurna pengumuman dan penetapan usul pengesahan pengangkatan gubernur dan wakil gubernur di ruang rapat utama, Selasa (23/2/2021).
Rapat paripurna dipimpin Ketua DPRD Supardi, didampingi Wakil Ketua, Irsyad Syafar, Pj Gubernur Hamdani dan Sekretaris DPRD Raflis.
Menurut Supardi, sesuai periodesasi dan tahapan perencanaan pembangunan jangka panjang daerah, masa jabatan gubernur dan wakil gubernur terpilih pilkada 2020 merupakan periodesasi strategis dan krusial.
Gubernur dan wakil gubernur terpilih diharapkan melanjutkan pembangunan jalan tol Sumbar- Pekanbaru. Menurut Supardi, tol penting untuk pertumbuhan ekonomi daerah, termasuk lanjutan pembangunan main stadium dan proyek strategis lainnya.
Dikatakan, Sumbar memiliki potensi pertanian, pariwisata, kelautan dan perikanan, kehutanan, pertambangan dan energi, akan tetapi belum memberikan kontribusi optimal. "Kita minta gubernur dan wakil gubernur terpilih memaksimalkan potensi tersebut untuk kemakmuran rakyat," ujar Supardi.
Sumbar memiliki keterbatasan kemampuan keuangan, dari Rp7 triliun total APBD lebih 50 persen digunakan belanja pegawai dan belanja bagi hasil kabupaten dan kota. "Apabila hanya mengandalkan APBD untuk pembangunan, maka Sumbar semakin tertinggal," tegasnya.
Total aset pemprov Rp10,2 triliun, banyak aset dikelola dengan baik bahkan dikuasai pihak ketiga. "Kontribusi diberikan kepada pemda hanya Rp1,2 miliar, apabila dikelola dengan baik dapat memberikan kesejahteraan kepada masyarakat," ujar Supardi.
Mahyeldi berjanji meneruskan proyel tol sebagaimana yang direncanakan. Soal pembebasan lahan, ia mengaku juga memiliki pengalaman saat pembebasan lahan untuk jalan jalur dua bypass Padang.
“Pengalaman kita saat pembebasan lahan bypass, itu sudah berumur 29 tahun, dengan konsolidasi bersama masyarakat dan dukungan banyak pihak, alhamdulillah bisa selesai,” katanya
Dia mengatakan, bagi masyarakat yang penting bagaimana pembangunan itu bermanfaat. (*)