LIPUTANKINI.COM-Pasar Rakyat Pariaman yang semula dijadwalkan diresmikan, Selasa (30/3/2021), akhirnya ditunda jadi pekan depan, tepatnya, Selasa (6/4/2021).
Kabar penundaan kedatangan Presiden Joko Widodo didapat setelah Pj Sekretaris Daerah Kota Pariaman, Ahmad Zakri, Selasa (30/3/2021) ketika mengikuti rapat yang diselenggarakan provinsi serta mendapat pesan dari Sekretariat Negara.
Ahmad Zakri mengatakan, sebelumnya Presiden Joko Widodo dijadwalkan hadir pada peresmian Pasar Rakyat Kota Pariaman berdasarkan keterangan dari Menteri Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat, Basuki Hadimoeljono pada 30 Maret 2021.
"Berdasarkan info dari Sekretariat Negara, kedatangan bapak presiden diundur menjadi 6 April mendatang," tukasnya.
Dalam pesan yang didapat dari Kemensesneg tersebut dijelaskan juga konfirmasi pengunduran jadwal kedatangan Presiden Jokowi ini merupakan kewenangan dari Presiden sendiri.
Dia menjelaskan, dalam beberapa hari kedepan, tim dari istana akan turun ke Pariaman guna melakukan berbagai persiapan dan penyisiran di lokasi peresmian.
"Seandainya presiden berhalangan, akan diwakilkan kepada Wakil Presiden Ma'ruf Amin dan kita tetap mempersiapkan semuanya dengan sebaik-baiknya, sehingga kunjungan kenegaraan ini akan memberi efek jangka panjang yang lebih baik untuk Kota Pariaman," ujarnya.
Pemerintah Kota Pariaman terus berbenah membersihkan dan mempersiapkan untuk peresmian, mulai dari pembongkaran pasar penampungan yang sudah rampung 100 persen, begitupun dengan pemindahan pedagang yang juga sudah mencapai 100 persen ke pasar empat lantai ini.
"Pariaman telah dibantu presiden untuk pembangunan pasar yang megah dan sekarang sudah bisa dimanfaatkan pedagang, sehingga ekonomi masyarakat bisa berjalan dan pedagang dan pembeli bisa nyaman bertransaksi dengan fasilitas pasar yang telah dibangun pemerintah, serta telah difungsikan dan dimanfaatkan, dan mendapat apresiasi dari masyarakat," tuturnya.
Pasar Pariaman yang berdiri megah ini, dilengkapi juga dengan eskalator dan lift, dan bangunanya pun berdiri dengan konsep ramah lingkungan.
"Semoga tidak ada halangan lainya atas kunjungan Presiden RI ini, sehingga nanti di 6 April mendatang, beliau dapat hadir dan meresmikan pasar yang menjadi ikon baru dari Pariaman nantinya," tutupnya. (*/aa)