Puskemas Diminta Berikan Layanan Lebih Cepat


 Walikota foto bersama usai pembentukan pola pengelolaan keuangan badan layanan umum daerah.


LIPUTANKINI.COM-Guna meningkatkan mutu pelayanan kesehatan di Pariaman, Walikota Genius Umar galang komitmen pembentukan pola pengelolaan keuangan (PPK) Badan Layanan Umum Daerah (BLUD) yang di Hotel Safari Inn, Selasa (23/3).


Penggalangan komitmen pembentukan PPK-BLUD ditandai dengan penandatangan komitmen oleh Genius Umar yang dilanjutkan pejabat lain serta seluruh kepala puskesmas.


“Kita membuat komitmen pembentukan PPK-BLUD, tujuannya meningkatkan mutu pelayanan kesehatan pada masing-masing puskesmas di Pariaman," kata Genius Umar.


Setelah terlaksananya komitmen, pihak kesehatan akan dituntut untuk lebih cepat memberikan pelayanan kepada masyarakat karena sistem anggaran akan dikelola langsung oleh puskesmas masing- masing, sehingga apabila terkendala pada pelayanan dan bersifat mendesak, bisa langsung diselesaikan.


Tujuan pemerintah membentuk konsep PPK-BLUD adalah meningkatkan kualitas pelayanan publik pada masyarakat. Pemerintah melalui Dinas Kesehatan mengeluarkan kebijakan menjadikan seluruh puskesmas menjadi BLUD sehingga dapat merencanakan pendapatan, pengeluaran dan pengelolaan keuangan serta pelaporan secara efesien, transparan dan akuntabel. 


Salah satu pelayanan publik yaitu peskesmas sangat perlu memahami penggalangan komitmen pembentukan PPK-BLUD karena puskesmas merupakan pelayanan publik yang memegang peranan penting bagi peningkatan derajat kesehatan masyarakat.


Ia berharap dengan terlaksananya kegiatan ini, pelayanan publik bisa lebih responsif, lebih cepat dan tanggap sehingga masyarakat bisa terlayani dengan lebih baik. Untuk seluruh puskesmas agar bisa mengimplementasikan kebijakan pemko sesuai dengan regulasi dan tata kelola pemerintahan yang bersih, transparan dan akuntabel.


Pelaksana tugas Kepala Dinas Kesehatan Nazifah mengatakan, untuk dimulainya PPK-BLUD perlu beberapa langkah antara lain, sosialisasi dan penggalangan komitmen, pelatihan tim pendampingan, pelatihan tim penyusun, penyusunan dokumen pembantu dan penilaian oleh tim penilai. (aa)



Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama