 |
| Wakil Bupati tanda tangani prasasti peresmian masjid. (humas) |
LIPUTANKINI.COM-Meningkatnya status Surau Waqaf Babussalam menjadi Masjid Babussalam merupakan momentum bagi masyarakat sekitar menambah kecintaannya ke rumah ibadah ini.
Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati Richi Aprian setelah meresmikan Masjid Babussalam Tabek Boto, Nagari Baringin, Kecamatan Lima Kaum, Sabtu (20/3/2021).
"Kita mengapresiasi kerja seluruh masyarakat untuk menjadikan Surau Waqaf Babussalam menjadi Masjid Babussalam, tentu ini menjadi kebahagian bagi kita semua," ujar Richi.
Richi Aprian menambahkan, masjid tidak hanya tempat beribadah, tetapi dapat dimanfaatkan sebagai sarana pendidikan masyarakat dalam membangun generasinya menjadi lebih baik secara lahiriah dan batiniah.
"Dari Masjid lah lahir strategi masyarakat dalam membangun generasinya, semua mengetahui membangun non fisik tidak semudah membangun fisik, mari kita jadikan masjid sebagai sarana tranformasi generasi muda pemimpin masa depan menjadi lebih baik," ujar Richi yang dikutip dari laman resmi pemerintah kabupaten.
Richi mengatakan, masjid dapat dibuka selama 24 jam penuh, dengan demikian berdampak pada perubahan sosial di masyarakat. "Ketika masjid ditutup di malam hari, saat itulah jam hiburan malam baru dibuka, kita tidak menginginkan jika tempat itu menjadi pelarian bagi generasi muda, intinya mari kembalikan masjid sebagaimana fungsinya," ujar Richi.
Wali Nagari Baringin, Irman Idrus mengatakan, berubahnya status Surau menjadi Masjid Babussalam telah melewati proses musyarawah yang diikuti seluruh tokoh masyarakat.
"Seiring perkembangannya, kita sepakati surau menjadi Masjid Babussalam, prosedur pun telah kita selesaikan," ujar Irman Idrus.
Irman Idrus menambahkan, ke depan pemerintah daerah bersinergi melalui program keagamaan yang nantinya dapat diselenggarakan di Masjid Babussalam.
Hadir pada saat itu, Staf Ahli Bupati Bidang Politik, Hukum dan Pemerintahan Nuryeddisman, Ketua KAN Baringin Dt. Rajo Endah, Ketua BPRN Baringin Jumharman, Kepala KUA Nagari Baringin, Sekretaris Camat Lima Kaum, niniak mamak dan tokoh masyarakat Baringin lainnya. (*)