Ibu Lis Olah Bilih Jadi Pepes, dari Malalo Dipasarkan ke Pekanbaru

Ibu Lilis memasak bilih untuk dijadikan pepes


TANAH DATAR-Sebuah inovasi perlu dilakukan untuk mendapatkan hasil yang memuaskan. Seperti yang dilakukan Ibu Lis, yang tinggal di Tanjung Jua, Jorong Baiang, Kenagarian Guguk Malalo, Kabupaten Tanah Datar. Dia mengolah ikan bilih jadi pepes. Kuliner itu dipasarkan ke Pekanbaru.


Dengan racikan bumbu yang dihaluskan, lalu bumbu tersebut diaduk dalam kancah sampai kering.  Lalu dibungkus bersama ikan bilih yang telah direbus dengan daun pisang.

“Prosesnya cukup lama. Proses pengeringan ini bisa memakan waktu dua jam. Setelah kering baru dicampur dengan ikan dalam bungkusan daun pisang,” terang Lis saat didatangi di tempatnya memasak.

Pepes ini, lanjut Lis, baru dijual anaknya yang berada di Pekanbaru. Sementara di Malalo dan sekitarnya sendiri, belum begitu dikenal warga.

“Ini saya buat di rumah, lalu dikirim ke Pekanbaru dan dijual di sana oleh anak. Kalau untuk di sini, belum begitu dikenal,” kata dia.

Lis berharap,  pepes ikan bilih ini bisa dikenal orang lebih luas. Terlebih, dengan adanya tempat-tempat wisata yang ada di sekitar malalo, bisa menjadikan pepes ikan bilih ini sebagai menu pilihan yang tersedia di tempat wisata sekitar Malalo.

“Tentunya, ada harapan agar ini dikenal oleh -orang banyak. Kalau bisa, tempat-tempat wisata yang ada di sekitar Malalo, bisa ikut membantu memasarkan pepes ini ke pengunjungnya,” kata dia.

Untuk yang mau menikmati pepes ikan bilih buatan  Lis, bisa memesan langsung atau melalui 081284343030. "Pepen ikan bilih ini bisa tahan lebih dari empat hari," katanya. (Zainal)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama