Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy turut memasak rendang di dapur umum. |
Wakil Gubernur Sumatera Barat Audy Joinaldy mengatakan, gubernur telah memerintahkannya agar menghimpun masukan dari pengungsi tentang apa yang mereka butuhkan.
Menurutnya, itu bertujuan agar pemberian dan pendistribusian bantuan untuk para korban terdampak bencana menjadi lebih tepat guna dan tepat sasaran.
"Sesuai arahan Pak Gubernur, kami ingin mendata dan menghimpun masukan dari pengungsi," ungkap Audy Joinaldy saat mengunjungi posko pengungsian korban bencana di Kantor Wali Nagari Rambatan, Kecamatan Rambatan, Kabupaten Tanah Datar, Minggu (19/5/2024).
Berdasarkan laporan banyak pihak, saat ini persediaan logistik dalam bentuk makanan cepat saji atau sembako di beberapa posko pengungsian cukup banyak. Dia berharap, kedepan masyarakat donatur bisa memilih jenis bantuan dalam bentuk lain.
"Pilihannya banyak. Bisa perlengkapan bayi, bisa vitamin atau suplemen, bisa juga perlengkapan sekolah," urainya.
Ditegaskannya, dalam masa tanggap darurat ini, Pemprov Sumbar akan fokus pada upaya pemulihan. Seperti penyambungan kembali jalan dan jembatan yang putus meskipun masih bersifat sementara serta pemenuhan kebutuhan dasar masyarakat terdampak.
"Pemulihan itu akan kita upayakan sesegera mungkin, termasuk mencari sumber pembiayaannya," kata dia yang dikutip dari keterangan pers Biro Adpim Setdaprov Sumbar.
Wagub mendorong bupati dan wali kota daerah terdampak untuk segera merampungkan pendataan kerugian yang dialami masing-masing daerah agar langkah-langkah penanganannya bisa segera disusun.
"Sejumlah kementerian sudah menyampaikan dukungannya kepada kita. Kita perlu segera menindaklanjuti itu dengan menyajikan data lengkap agar bantuannya bisa segera turun," ungkap wagub.
Wali Nagari Rambatan, Robi Yasdi membenarkan apa yang disampaikan wagub. Menurutnya, saat ini stok makanan untuk pengungsi di tempatnya cukup. Bahkan diperkirakan masih aman untuk beberapa hari ke depan. (*)