 |
| Institut Seni Indonesia Padang Panjang menyiapkan hand sanitizer di pintu masuk Gedung Hoerijah Adam, lokasi Wisuda II Tahun Akademik 2019/2020, Senin (16/3/2020). Terlihat seorang panitia mencoba sabun cair itu. (ist) |
Padang Panjang, MJ News - Di tengah ancaman merebaknya wabah corona, Institut Seni Indonesia (ISI) Padang Panjang tetap menggelar Wisuda II Tahun Akademik 2019/2020, Senin (16/3/2020) di Gedung Pertunjukan Hoerijah Adam. Hanya saja, setiap orang yang hendak memasuki gedung itu harus membersihkan tangannya dengan sabun cair yang telah disiapkan panitia.
"Kita sengaja menyiapkan hand sanitizer di pintu masuk gedung, supaya setiap orang yang akan masuk gedung bisa membersihkan tangannya. Ini merupakan bagian dari upaya pencegahan menyebarnya virus corona," kata Rektor ISI Prof. Novesar Jamarun.
Bukan hanya di pintu masuk, ISI Padang Panjang juga menyediakan hand sanitizer di semua westafel yang ada di kampus itu. Langkah pencegahan lainnya, saat prosesi wisuda juga ditiadakan bersalaman.
Mengantisipasi penyebaran virus corona, ISI Padang Panjang juga membatalkan agenda-agenda internasional. "Kalau nanti kondisi sudah kondusif, kita akan jadwalkan ulang kembali," kata rektor.
Meski dalam suasana sedikit tegang dari biasanya, namun prosesi wisuda itu berlangsung lancar. Sebanyak 114 orang wisudawan/wisudawati beserta orangtuanya tampak sangat bangga dan bahagia.
114 wisudawan/wisudawati berasal dari Prodi Seni Karawitan 13 orang, Prodi Seni Tari 20 orang, Prodi Seni Musik 14 orang, Prodi Seni Teater 10 orang, Prodi Kriya Seni 15 orang, Prodi Televisi dan Film 29 orang, Prodi Seni Murni 9 orang, Prodi Fotografi 18 orang, Prodi Desain Komunikasi Visual 10 orang, serta Program S2 sebanyak 6 orang.
Rektor Novesar Jamarun dalam kata sambutannya menyampaikan sejumlah capaian yang telah diperoleh ISI Padang Panjang satu tahun terakhir. Diantara capaian itu menambah satu program studi vokasi yakni Desain Mode, memperoleh Akreditasi A untuk Prodi Seni Musik, naiknya peringkat lembaga penelitian dari madya menjadi utama, serta selesainya pembangunan asrama mahasiswi.
"Hasil yang kita peroleh ini merupakan buah kerja keras semua civitas akademika dan stakeholder. Karenanya, kami ucapkan terimakasih kepada semuanya. Semoga ke depan lebih banyak lagi capaian yang kita peroleh," harapnya. (rel)