Wagub Sumbar Beri Kuliah Umum di Undhari

 Wagub bersama jajaran pimpinan Undhari


DHARMASRAYA-Wagub Sumbar, Audy Joinaldy beri kuliah umum di hadapan ratusan ahasiswa Undhari, Rabu (2/2/2022. Perguruan Tinggi diminta menyiapkan mahasiswa agar bisa menghadapi kemajuan teknologi. 


Kuliah umum itu juga dihadiri pendiri dan pembina Yayasan Amanah Ampang Kuranji, Elviana yang juga anggota DPD.  Kuliah umum diikuti 500 mahasiswa dilaksanakan di auditorium Dara Jingga.

Audy Joinaldy menyampaikan sembilan arah perubahan kehidupan 4.0, yakni perubahan teknologi. Ini terlihat dari berkembangnya data internet, robotik dan lainnya. Termasuk perubahan makna ownership ke sharing concept,  perubahan pekerjaan dan profesi.

Dikatakan wagub, pekerjaan abad 20 perlahan-lahan akan digantikan pekerjaaan baru berbasis teknologi 4.0. Lalu perubahan peta kompetensi, perubahan perilaku dan gaya hidup. 

Audy menjelaskan, adanya perubahan regulasi dan cara pandang dalam pengelompokan industri dan lapangan kerja baru. Termasuk perubahan sumber kedaulatan baru, perubahan menjaga trust dan reputasi menjadi tumpuan kehidupan, serta perubahan skill baru. 

Audy menyampaikan faktor sukses. Antara lain jujur, disiplin, dukungan dari pasangan hidup, mencintai apa yang dikerjakan, kepemimpinan yang baik dan kuat. ”Kita juga harus semangat dan berkrepribadian kompetitif. Pengelolaan kehidupan yang baik, serta kemampuan menjual gagasan dan produk,” katanya.

Rektor Gunawan Ali, menyampaikan profil Undhari di hadapan wagub. ”Undhari adalah universitas yang terbentuk dari tiga sekolah tinggi, STIKES, STMIK, dan STKIP Dharmasraya. Dari tiga sekolah tinggi ini, diresmikanlah Undhari menjadi universitas pada 12 Oktober 2015. Dengan terbentuknya Undhari, kami berharap bisa menjadi perguruan tinggi yang bergengsi, menghasilkan lulusan yang berkualitas, dan tidak menutup kemungkinan Undhari juga bisa menghasilkan lulusan yang sangat kompeten seperti Wakil Gubernur Sumatera Barat kita ini,” katanya.

Wakil Pembina Yayasan Amanah Ampang Kuranji, Panji Mursyidan menyampaikan kompetensi yang harus dimiliki mahasiswa dalam menghadapi era 4.0. Di era 4.0 ini mahasiswa harus memiliki kemampuan 4C, critical thinking and problem solving (berpikir kritis dan menyelesaikan masalah), creativity (kreativitas), communication skills (kemampuan berkomunikasi), dan ability to work collaboratively (kemampuan untuk bekerja sama). (eko)


Posting Komentar (0)
Lebih baru Lebih lama